- Puncak Momen 5 Rajab Haul Sekumpul di Martapura: Cuaca Berawan, Jutaan Jemaah Padati Musala Ar-Raudhah
- Dinsos Kalsel Siap Layani Jemaah Momen 5 Rajab, Posko Fajar Harapan Sediakan Ribuan Porsi Konsumsi
- Banjir Martapura Kalsel: Ibu-Ibu dan Balita Dievakuasi Tim SAR Gabungan, Operasi Berlanjut
- Haul ke-21 Abah Guru Sekumpul, Habib Luthfi Puji Warisan Dakwah dan Sosial Sang Ulama Besar
- Belasan Anak Naik Sepeda Dari Batola ke Sekumpul
- Banjir Terjang Sejumlah Daerah di Kalsel usai Hujan Deras, Tagana Diterjunkan Bantu Evakuasi
- Status Bahaya! Sejumlah Bendung dan Sungai di Kalsel Alami Kenaikan TMA, Warga Diminta Waspada
- Cinta Segitiga Motif Polisi Bunuh Mahasiswi ULM
- Kasus Pembunuhan Mahasiswi ULM Terungkap: Bripda Muhammad Seili Jadi Tersangka, Berawal dari Motif Cinta Segitiga
- UMP Kalsel 2026 Naik 6,54 Persen, Resmi Jadi Rp3.725.000
Katering Hampir Jadi Korban Penipuan atas namakan Kodim HST

Banjarmasin : Seorang pengusaha kuliner rumahan, Dapur Mama Fatimah, nyaris menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah. Kejadian ini terjadi Rabu (8/1/2025).
Menurut Fatimah, awalnya menerima pesanan katering sebanyak 150 kotak dengan nominal cukup besar. Namun, kecurigaannya muncul saat pihak Kodim yang ia hubungi tidak dapat mengkonfirmasi pesanan tersebut.
Baca Lainnya :
- Dinas PMD Kalsel Siapkan Program Prioritas Untuk Desa 20250
- Kerugian Bencana Sosial di Kalsel 2024 Capai Rp 117,141 miliar0
- Polisi Ringkus Pengedar Sabu di Tapin 0
- Awali 2025 Dishut Tanam 2000 Eucalyptus di Tahura Sultan Adam0
- Ketahanan Pangan Bidang Peternakan Polda Kalsel Tanam Rumput Sapi 0
“Saya diminta menyediakan makanan selama tiga hari berturut-turut dan juga membeli bahan makanan tertentu. Pelaku bahkan sudah memberikan uang muka. Untungnya saya curiga dan langsung menghubungi pihak Kodim,” ungkap Fatimah.
Sementara, Dandim 1002/HST, Letkol Inf Fery Perbawa, membenarkan adanya kasus penipuan yang mengatasnamakan institusi yang dipimpinnya. Ia menyayangkan kejadian ini karena seringkali merugikan pelaku usaha kecil.
“Modus penipuan seperti ini sudah sering terjadi. Mulai dari pesanan katering, bahan bangunan, hingga bibit tanaman. Karena itu Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya pelaku UMKM, untuk lebih berhati-hati dan selalu melakukan konfirmasi terlebih dahulu sebelum melakukan transaksi,” kata Dandim.
Pihak Kodim 1002/HST mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan kasus serupa. Selain itu, Kodim juga akan meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak mudah tertipu.(smartbanua)
