- Inflasi Kalsel 1,25%, Kadisdag Kalsel Himbau Pemkab Agar IPH Stabil
- Pemprov Kalsel Serahkan Bantuan Partai Politik 15,4 Miliar
- Masyarakat Dihimabu Taati Peralihan Lalin Selama Perbaikan Jembatan Sungai Ulin
- Polda Kalsel Mulai Pembangunan Gedung Presisi 3 Ditreskrimsus
- Presiden Prabowo Subianto Kurban Sapi 1,1 Ton di Masjid Raya Sabilal Muhtadin
- Gubernur, Jadikan Idul Adha Momentum Perkuat Keikhlasan dan Ketulusan
- Asta Cita Presiden, Polda Kalsel Sukses Panen Puluhan Ton Jagung
- Momentum Hari Lingkungan Hidup, Sadar Sampah, Dapat Sembako
- Polda Kalsel Gagalkan Narkotika 54,8 Kilogram Jaringan Internasional
- Sidang Pembacaan Tuntutan Pembunuhan Jurnalis Juwita Ditunda
52 Peserta Ikuti Uji Kompetensi Psikotes Seleksi KPID

Banjarbaru : Calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali berjibaku dalam rangkaian tes seleksi. Sebanyak 52 peserta tes, mengerjakan soal kompetensi psikotes, di Gedung Manajemen Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum, Kabupaten Banjar, Kamis (10/4/2025).
Anggota Tim Seleksi (Timsel) KPID Kalsel periode 2024-2027, M. Tasriq Usman mengatakan, uji psikotes ini merupakan tahap lanjutan dari uji CAT sebelumnya, dimana melalui uji ini akan mendapatkan calon-calon komisioner yang tidak hanya memiliki skill dan pengetahuan tentang penyiaran, tetapi memahami lebih dalam mental dan psikologi mereka.
Baca Lainnya :
- Kepala BIN Didampingi Gubernur Resmikan Markas Komando BIN Daerah Kalsel, Terbesar dan Terbaik di Indonesia0
- Wagub Hasnuryadi Sambut Kedatangan Kepala BIN, Turut Dampingi ke Korem 101/Antasari0
- TNI AL Ungkap Motif Tewasnya Juwita, Tersangka Tak Mau Tanggung Jawab0
- Bulog Pastikan Siap Serap Gabah Hasil Petani Kalsel0
- Apel Usai Cuti Lebaran, Pj Sekdaprov Cek Kehadiran ASN, PPPK dan Non ASN 0
“Untuk jumlah peserta yang ikut uji psikotes hari ini seharusnya ada 53 orang namun 1 tidak hadir karena sedang umroh, sehingga hanya ada 52 peserta yang mengikuti dari 57 peserta yang lulus seleksi administrasi sebelumnya, dan sisanya adalah incumbent atau petahana. Uji psikotes ini akan berlangsung selama lima jam, dan nanti setelah ini kita akan lanjutkan uji kompetensi terakhir yaitu uji wawancara pada tanggal 21-22 nanti,” kata Tasriq.
Untuk 1 orang peserta yang sedang melaksanakan umroh, Tasriq menjelaskan, bahwa pihak Timsel KPID Kalsel masih memperbolehkan yang bersangkutan untuk mengikuti tahapan selanjutnya, namun nilai uji psikotesnya adalah nol, hal ini sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Sesuai dengan kebijakan yang kami sepakati, bahwa peserta yang melaksanakan umroh tersebut tetap bisa mengikuti tahapan seleksi selanjutnya, namun untuk nilai uji psikotes ini adalah nol, atau tidak ada uji psikotes susulan,” jelasnya.
Lebih jauh Tasriq menjelaskan setelah selesai tahapan wawancara pada tanggal 21-22 April mendatang, pihak Timsel akan menentukan 21 peserta dari 57 peserta yang lulus dan akan melanjutkan pada tahapan uji publik selama 10 hari untuk melihat bagaimana tanggapan masyarakat terhadap 21 peserta terpilih tersebut.
Jika selama uji publik tidak ada gugatan, maka nama ke 21 peserta tersebut akan diserahkan ke Komisi I DPRD Kalsel untuk selanjutnya diadakan uji fit and proper test.
“Kita berharap seluruh peserta bisa mengikuti seluruh tahapan seleksi, karena sampai saat ini kami sepakat hanya akan meloloskan peserta sesuai dengan hasil uji kompetensi yang mereka laksanakan dengan baik,” ujarnya. (smartbanua)
