- Haul ke-21 Abah Guru Sekumpul, Habib Luthfi Puji Warisan Dakwah dan Sosial Sang Ulama Besar
- Belasan Anak Naik Sepeda Dari Batola ke Sekumpul
- Banjir Terjang Sejumlah Daerah di Kalsel usai Hujan Deras, Tagana Diterjunkan Bantu Evakuasi
- Status Bahaya! Sejumlah Bendung dan Sungai di Kalsel Alami Kenaikan TMA, Warga Diminta Waspada
- Cinta Segitiga Motif Polisi Bunuh Mahasiswi ULM
- Kasus Pembunuhan Mahasiswi ULM Terungkap: Bripda Muhammad Seili Jadi Tersangka, Berawal dari Motif Cinta Segitiga
- UMP Kalsel 2026 Naik 6,54 Persen, Resmi Jadi Rp3.725.000
- Gelar Doa Bersama di 17 Mei Banjarmasin, Wagub Hasnuryadi Harapkan Jadi Tempat Bersatunya Masyarakat Kalsel
- Wagub Kalsel Resmi Tutup Rehabilitasi Disabilitas, Peserta Dapat Bantuan Alat Usaha
- Noorhana, Cerita Mahasiswa Terbaik ULM Yang Sukses Banyak Organisasi
Polda Kalsel Cegah Paham Radikal Hingga Pelosok Desa Pulau Sebuku Kotabaru


Banjarbaru : Direktorat Intelkam Kepolisian Daerah ( Polda ) Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan kegiatan Penguatan Aparatur Desa di Kecamatan Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru. Rabu (29/10/2025). Dalam upaya mencegah berkembangnya paham radikal dan intoleran khusunya di wilayah pedesaan.
Kegiatan ini diinisiasi Dir Intelkam Kombes Pol Priyanto Priyo Hutomo, diwakili oleh Panit 3 Subdit Kamneg Ditintelkam Polda Kalsel IPDA Mursid Chori Indra. Dengan menggandeng sejumlah pihak terkait dari Kabupaten setempat, di antaranya Kesbangpol Kotabaru melalui Staf Bidang Wasnas Deni Resmana, serta Kementerian Agama Kotabaru melalui Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Sebuku, Zainudin.
Baca Lainnya :
- Wagub Kalsel Hasnuryadi Berbaur Bersama Pimpinan SKPD Pemprov Ikuti Pelatihan Integritas KPK RI0
- Pemprov Kalsel Perkuat Pengawasan Program MBG0
- Ribuan PPPK Paruh Waktu Kabupaten Banjar Resmi Sandang Status ASN, Bupati Saidi: Jadilah Abdi Negara yang BerAKHLAK0
- Longsor Kembali Terjadi di Jalan Alternatif Km 171 Satui, Pengendara Diminta Ekstra Waspada0
- Wagub Hasnuryadi Dorong Atlet Kalsel Terus Berprestasi dan Jaga Semangat Persatuan0
IPDA Mursid Chori Indra, menyampaikan, tujuan utama kegiatan ini untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada para aparatur desa, tokoh masyarakat, serta tokoh agama agar dapat mengenali dan mewaspadai ciri-ciri kelompok radikal yang masih berupaya menyebarkan pengaruhnya di tengah masyarakat.
“Pencegahan dini terhadap penyebaran paham radikal bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, terutama para tokoh yang memiliki pengaruh di tingkat desa,” ujar IPDA Mursid Chori Indra.
Dalam kesempatan tersebut, para narasumber juga senada, menekankan pentingnya peran aktif pemerintah desa dan masyarakat dalam menjaga kondusifitas wilayah, serta mendorong semangat kebersamaan dan toleransi antar umat beragama.
Polda Kalsel berharap, sosialisasi ini membuat aparatur desa semakin tanggap dalam mendeteksi dan melaporkan indikasi adanya kegiatan yang mengarah pada radikalisme maupun intoleransi, sehingga stabilitas keamanan dan kerukunan sosial di Kabupaten Kotabaru dapat terus terjaga.(/smartbanua)
