- Ketika Hati Tak Direstui Situs Pemerintah Jadi Pelampiasan Dukcapil Bangka Diretas Hacker Galau
- Gubernur Kalsel Apresiasi Diseminasi dan Bedah Buku Arkeologi Kepemimpinan di ULM Banjarmasin
- BKOW Kalsel Perkuat Peran Perempuan Lewat Kampung Keluarga Berkualitas
- TNI Angkatan Laut Bedah Rumah Warga Hingga Baksos di Tanah Laut
- Barito Putera Terus Berbenah, Targetkan Promosi ke Liga 1
- Bandara Internasional Syamsudin Noor Pastikan Penerbangan Internasional Siap
- Sekdaprov Kalsel Lepas Banua Triathlon Challenge (BTC) 2025, Ajang Promosi Wisata Daerah
- Kementerian PKP Dorong Akselerasi Rumah Layak Huni Kalsel
- Disdikbud Kalsel Dorong Pelestarian Merepah Sahaja Budaya Meratus
- Rakerprov FORKI; Paman Birin Tekankan Asah Karatekan Raih Prestasi Nasional dan Internasional
Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor di Kalsel Capai 100 Persen

Banjarbaru : Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2024 tercapai 100 persen.
Untuk Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) target 866 miliar telah tercapai, sedangkan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) 575 miliar.
Baca Lainnya :
- HDI 2024: Bukti Nyata Dukungan Pemerintah Provinsi Kalsel terhadap Penyandang Disabilitas0
- H. Muhidin dan Istri Hj. Fathul Jannah Disambut Antusias Warga di Puncak Harjad Kabupaten HSS ke-74 di Kandangan0
- Kapolresta : Terima Kasih Pilkada Banjarmasin Kondusif0
- HSU Tingkatkan Kewaspadaan Bencana Musim Hujan0
- Warga Kuin Simpan Enam Paket Sabu di dasbord mobil0
Atas kinerja positif ini, Plt Gubernur Kalsel H Muhidin meminta untuk dipertahankan dan ditingkatkan di tahun depan dengan inovasi dan pelayanan yang lebih baik lagi.
"Alhamdulilah sudah 100 persen, kita akan tingkatkan lagi, dengan inovasi dan pelayanan hang lebih baik lagi," kata Muhidin, usai membuka Rapat Koordinasi Tim Pembina Samsat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2024, di Banjarbaru, Selasa (3/12/2024).
Sementara, Kepala Bapenda Kalsel Subhan, menyebut selain penerimaan pajak kendaraan bermotor, beberapa item masih berpotensi menambah pemasukan daerah salah satunya pajak bahan bakar kendaraan bermotor.
"Nah kemudian pajak daerah yang lainnya, ini mungkin per tanggal 20 khususnya yang memberikan kontribusi terbesar yaitu pajak bahan bakar kendaraan bermotor dari target 2,175 triliun itu," ucapnya.
Rakor ini juga dihadiri oleh Dirlantas Polda Kalsel, Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Kalsel, Direktur Utama Bank Kalsel, serta Tim Pembina Samsat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalimantan Selatan. Momentum ini menjadi sarana untuk mempererat sinergi sekaligus meningkatkan komitmen bersama dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Banua (DC/smartbanua)