- Satresnarkoba Polresta Banjarmasin Amankan Pasutri Dan Belasan Paket Sabu
- Polda Kalsel Tanam Jagung Serentak 1 Juta Hektare
- Modus Ajakan Nonton, Teman Kerja Dilecehkan di Kos
- Pemprov Kalsel Salurkan Bantuan Banjir di Kabupaten Banjar
- Operator Pengendali Jaringan Fredy Pratama Terancam Hukuman Mati
- Marak Hoaks Loker Petugas Haji, Biro HKP: Waspada, Cek Infonya di Web dan Medsos Kemenag
- Kolaborasi TNI dan Pemprov Kalsel Buka Jalan Terisolir Desa atiran HST
- Ular Hingga Tawon Dominasi Banyaknya Penangnan Animal Rescue Tabalong
- Hanya Hidup Sebatan Kara Warga Teluk Tiram Membusuk Dirumahnya
- Masjid Al jihad Rayakan Gencatan Senjata di Gaza dengan Bagikan Semangka
Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor di Kalsel Capai 100 Persen
Banjarbaru : Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2024 tercapai 100 persen.
Untuk Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) target 866 miliar telah tercapai, sedangkan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) 575 miliar.
Baca Lainnya :
- HDI 2024: Bukti Nyata Dukungan Pemerintah Provinsi Kalsel terhadap Penyandang Disabilitas0
- H. Muhidin dan Istri Hj. Fathul Jannah Disambut Antusias Warga di Puncak Harjad Kabupaten HSS ke-74 di Kandangan0
- Kapolresta : Terima Kasih Pilkada Banjarmasin Kondusif0
- HSU Tingkatkan Kewaspadaan Bencana Musim Hujan0
- Warga Kuin Simpan Enam Paket Sabu di dasbord mobil0
Atas kinerja positif ini, Plt Gubernur Kalsel H Muhidin meminta untuk dipertahankan dan ditingkatkan di tahun depan dengan inovasi dan pelayanan yang lebih baik lagi.
"Alhamdulilah sudah 100 persen, kita akan tingkatkan lagi, dengan inovasi dan pelayanan hang lebih baik lagi," kata Muhidin, usai membuka Rapat Koordinasi Tim Pembina Samsat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2024, di Banjarbaru, Selasa (3/12/2024).
Sementara, Kepala Bapenda Kalsel Subhan, menyebut selain penerimaan pajak kendaraan bermotor, beberapa item masih berpotensi menambah pemasukan daerah salah satunya pajak bahan bakar kendaraan bermotor.
"Nah kemudian pajak daerah yang lainnya, ini mungkin per tanggal 20 khususnya yang memberikan kontribusi terbesar yaitu pajak bahan bakar kendaraan bermotor dari target 2,175 triliun itu," ucapnya.
Rakor ini juga dihadiri oleh Dirlantas Polda Kalsel, Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Kalsel, Direktur Utama Bank Kalsel, serta Tim Pembina Samsat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalimantan Selatan. Momentum ini menjadi sarana untuk mempererat sinergi sekaligus meningkatkan komitmen bersama dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Banua (DC/smartbanua)